Friday, August 26, 2016

Lokasi tewasnya Pratu Wahyudi diduga di area lahan perusahaan


Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau menyelidiki kebakaran di lahan diduga milik PT Sendora Seraya, tempat Pratu Wahyudi tewas dengan luka bakar di sekujur tubuh.

"Saat ini diduga memang areal perusahaan. Untuk memastikan, harus dipanggil saksi ahli untuk memetakan areal yang dimaksud," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau Kombes Pol Rivai Sinambela kepada merdeka.com, Jumat (26/8).

Tahun ini, sejak Riau kembali dilanda kebakaran hutan dan lahan, sudah ada 3.000 hektare lahan yang dilahap api. Jumlah itu tersebar di sejumlah kabupaten dan kota.

Dari jumlah itu, Polda Riau beserta Polres jajaran sudah memasang garis polisi di 400 hektare lahan. Selain police line, polisi juga memasang plang yang menyatakan lahan dimaksud tengah dalam penyelidikan.

"Tersangka perorangan juga telah ditetapkan sebanyak 85 tersangka," kata Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo di lokasi sama menambahkan.

Lahan yang disegel itu merupakan milik perorangan. Sebagian besar sudah ada yang diproses dan sebagiannya lagi masih dicari keberadaan pemiliknya.

Di samping itu, agar lahan yang sudah terbakar tidak digarap dan ditanami sawit, Polda Riau menempatkan personel Brimob dan Sabhara dari masing-masing polres yang ada.Personel yang ditempatkan itu juga membantu memadamkan serta menjaga api tak muncul kembali.

"Dan sejauh ini, sudah ada 85 tersangka perorangan pembakar lahan yang sudah ditetapkan. Jumlah itu terdiri dari 67 laporan polisi. 47 di antaranya sidah P21 atau lengkap, sisanya proses penyidikan dan penyelidikan," pungkas Guntur.
[cob]

No comments:

Post a Comment

Sponsor