Wednesday, September 28, 2016

KPU Mesuji Tutup Pencalonan,Pilkada Mesuji

kinirakyatbicara.blogspot.com
Mesuji-Hingga memasuki masa akhir pendaftaran bakal calon bupati mesuji jumat(23/9), Partai Gerindra yang memiliki Empat Kursi di DPRD mesuji belum juga melabuhkan pilihanya kepada pasangan calon yang akan diusungnya dalam pilkada mesuji mendatang.
Padahal KPU mesuji mengisyaratkan akan menutup pendaftaran Bakal Calon Bupati dan wakil Bupati jika kedua pasangan balal calon telah melengkapi berkas pencalonan.
"Ya tidak ada alasan untuk memperpanjang masa pendaftaran,jika dua pasangan calon yang telah mendaftar lolos seleksi berkas,"ujar Imani.
Namun begitu lanjut imani, kemungkinan untuk diperpanjang bukan tidak ada ini karena ada pasangan calon yang diusung oleh PDIP dan Hanura masih harus melengkapi beberapa berkas.
"Kita tunggu aja pasangan calon yang diusung PDIP jika diselesaikan hari ini berarti kita memiliki dua pasangan calon dan.pendaftran akan kita tutup,"ujarnya.
Jika benar KPU mesuji menutup pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Mesuji,dipastikkan Partai gerindra akan menjadi penonton dalam pilkada mesuji mendatang.pasalnya.hingga saat ini partai berlambang burung garuda tidak merekomdasikan pasangan calon dalam pilkada kabupaten mesuji.
Untuk diketahui pasangan Febriana-Adam Ishak mengunakan dua perahu partai politik PDIP dan.Hanura, sedangkan pasangan Khamami-Sapli mengukan perahu partai Nasdem,Demokrat,Pan,PKS,dan PKB.(apr)
Sumber : http://www.koraneditor.com/2016/09/kpu-mesuji-tutup-pencalonanpilkada.html

UNTUK SEGENAP ORANG TUA


kinirakyatbicara.blogspot.com
*Refleksi Luar Biasa* dr ```Mas Agus Purwanto, DSc```.(dosen fisika ITS penulis buku Ayatt Semesta dan Nalar Ayatt Semesta,...Penggagas Trensains→ Sragen, →Jombang--Tebu Ireng-- dan →Yogja sekaligus pemilik Hak Cipta-nya)
Bagi para orang tua maupun dosen/guru yang untuk sementara waktu berprofesi sebagai pengganti orang tua di rumah. Selamat menghayati dan mengamalkan 👇

*Urutan logika...siklus nakalnya anak dengan tidak bijaknya orang tua itu begini*:

*Karena anaknya nakal...maka orang tuanya murka.*

*Karena orang tuanya murka.. maka Allah juga murka.*

*Karena Allah murka...maka tidak turun rahmat di rumah itu.*

*Karena tidak turun rahmat di rumah itu...maka keluarga itu akan banyak masalah.*

*Karena keluarga itu banyak masalah...maka anaknya...tidak merasakan kebahagiaan dan tidak nyaman...sehingga akan makin nakal.*

*Prinsip inti siklusnya* sebenarnya masih pada orang tua...yakni: 👇

*Ridla Allah...berada pada ridlanya orang tua.*

*Murka Allah...berada pada murkanya orang tua.*

Maka *strategi* paling *efisien* untuk memutus rangkaian siklus itu...Insya Allah ada *pada bagian awal*...yakni *mencegah orang tua murka*... *Bila orang tua segera menghadapi anaknya...dengan kasih sayang dan tidak dengan kemurkaan* ...maka *orang tua itu...menunjukkan kepada Allah...bahwa mereka berdua ridla kepada anaknya...Tentu bukan ridla terhadap kenakalannya.. melainkan ridla kepada diri anaknya.*

Dengan memastikan ridla kepada anak..maka orang tua akan dapat melakukan 3 tahap ini:

*1. Segera memaafkan anaknya...tidak memarahinya sama sekali...dan segera berusaha memahami situasi apa yang sedang dihadapi anaknya.*

*2. Segera menemui...berdialog dan turut mendiskusikan...solusi terbaik apa yang harus diambil oleh anak...orang tua atau pihak lainnya...sambil terus mendoakannya.*

*3. Segera melupakan segala kesalahan anaknya tadi...dan tidak mengungkit-ungkitnya kembali.*

وَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ

*"Bila kalian memaafkannya...menemuinya dan melupakan kesalahannya...maka ketahuilah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.* (QS 64:14).

Dengan *konversi murka* menjadi *ridla*...maka sekarang siklusnya jadi begini 👉 *Suatu hari anak itu nakal...Orang tuanya...segera melakukan 3 tahap itu...dengan penuh kasih sayang...sebagai wujud keridlaan mereka kepada anaknya.*

*Karena orang tua anak itu ridla...maka Allah meridlainya.*

*Karena Allah meridlainya...maka rumah yang penuh ridla itu...dirahmati Allah.*

*Karena rumah itu penuh rahmat Allah...maka keluarga itu penuh kasih sayang...sehingga jadi makin bahagia.*

*Karena keluarga itu bahagia...maka anak tidak akan sempat lagi nakal...sebab setiap masalah hidupnya selalu segera mendapat solusi.*

*Jadi...pada setiap kenakalan anak (mohon maaf)...lokasi perbaikannya...sesungguhnya bukan pada anak...melainkan pada orang tuanya si anak...*

Sumber : adios

Tuesday, September 27, 2016

Pasangan Calon Bupati Mesuji Khamami – Saply Daftar ke KPU Mesuji


kinirakyatbicara.bogspot.com
Mesuji – Tepat di hari terakhir Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Mesuji periode 2017-2022, Pasangan Khamami – Saply, mendaftar ke KPU didampingi seluruh Partai Pengusung, pada Jumat (23/09/2016) sore.
Kedatangan Rombongan Khamami-Saply tersebut diterima langsung oleh Iklas Setia sebagai Sekretaris KPU dan Segenap Komisioner KPU, yang disaksikan oleh seluruh Komisioner Panwaslukab Mesuji, diruang pendaftaran.
Khamami bersama Saply  maju dalam pilkada 2017 diusung koalisi Partai, Nasdem yang memiliki 8 kursi, Golkar 4 kursi, PKB 1 kursi, PKS 2 kursi, Demokrat 4 kursi, dan PAN 4 Kursi, jumlah total kursi DPRD sebanyak 23 kursi.
Kedatangan Pasangan calon ini diikuti oleh seluruh ketua Partai Pengusung yakni dari partai Nasdem Fuad Amarullah, Partai Demokrat Edi Anwar, Partai Golkar Tri Isnaini, Partai PKS Maulani, dan PAN Agus Setio serta PKB

Saturday, September 17, 2016

Deklarasi 5 Paslon Bupati dan Wakil Bupati Partai Nasdem

kinirakyatbicara.blogspot.com
Bandar Lampung -  Partai Nasional Demokrat (NASDEM) Provinsi Lampung Deklarasikan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan maju pada PILKADA 2017 mendatang di gedung Balai Krakatau, Jl. Imam Bonjol, Kemiling, Bandarlampung. Turut hadir Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita yang juga merupakan Kader Nasdem. Kegiatan ini dihadiri 5 Kabupaten antaranya Kab. Lampung Barat, Pringsewu, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat dan Mesuji, (16/9) Jumat Malam.

Dalam sambutannya Ir. Hi. Mustafa M.H. Menyampaikan, Partai Nasdem adalah partai yang pertama mendeklarasikan Calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan menghadapi Pilkada 2017 mendatang. " Partai Nasdem ini adalah partai yang pertama mendeklarasikan Cabup dan Wabup yang akan hadapi PILKADA 2017 mendatang. Saya harapkan untuk seluruh kader Nasdem bisa saling membantu untuk memenangkan pasangan-pasangan kita ini" Ucap Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Lampung.

Mustafa juga menambahkan, dalam memilih dan mendukung pasangan Cabup dan Wabup ini, Partai Nasdem tidak meminta Mahar apapun dan gratis. " Para Cabup dan Wabup yang di dukung Partai Nasdem tidak mengeluarkan biaya apapun dan mahar apapun alias GRATIS!. Oleh karnanya apabila ada kader-kader Nasdem yang membelot, kita akan pecat tanpa toleransi. Semoga Allah SWT memberkahi kita semua dan diberikan pintu kemenanangan untuk membangun Lampung kita tercinta ini". Tambah Bupati Lampung Tengah ini.

Sementara ditempat yang sama Taufik Basari menegaskan, Semua Kader Nasdem harus saling membantu dan bekerja keras untuk memenangkan seluruh pasangan Cabup dan Wabup. "Tidak ada yang boleh tidur, tidak ada yang berleha leha dirumah, semua kader Nasdem wajib untuk memenangkan calon-calon bupati yang di usung partai Nasdem. Dari sekian nama-nama yang muncul, partai Nasdem telah menyeleksi dan memilih 5 pasangan ini dan ini semua tanpa ada mahar apapun. Maka dari itu mudah mudahan niat yang tulus dari Partai Nasdem bisa tercapai, dan tentunya keberhasilan tidak akan kita raih tanpa kerja keras". Tegas Korwil (Lampung) DPP Nasdem.

Berikut Lima Pasangan yang dideklarasikan Partai Nasdem:

Lampung Barat: Edy Irawan, A - Ulul Azmi. S
Pringsewu: Siti Rahma - Edi Agus Yanto
Tulang Bawang: Hanan A Rozak - Heri Wardoyo
Tulang Bawang Barat: Umar Ahmad - Fauzi Hasan
Mesuji: Khamamik - Saply

Tiga dari Lima Pasangan Cabup dan Wabup ini mengungkapkan akan mendaftar di hari pertama pendaftaran pada tanggal 21 September 2016, diantaranya pasangan Pringsewu: Siti Rahma - Edi Agus Yanto, Mesuji: Khamamik - Saply, dan Tulang Bawang: Hanan A Rozak - Heri Wardoyo. Sementara untuk Dua pasangan dari Tulang Bawang Barat: Umar Ahmad - Fauzi Hasan dan Lampung Barat: Edy Irawan, A - Ulul Azmi. S, akan mendaftarkan diri pada hari ke Dua Tanggal 22 September.

Friday, September 16, 2016

Pemantapan Pengurus DPC dan Ranting Partai NASDEM sekabupaten Mesuji


kinirakyatbicara.blogspot.com
 MESUJI-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) hari ini Kamis (15/9/2016) bertempat di Desa Brabasan Kecamatan Tanjung Raya melaksanakan Pemantapan Pengurus DPC dan Ranting dari Partai Nasdem se kabupaten Mesuji  sekaligus melaksanakan konsolidasi Pemenangan Pilkada 2017 yang di hadiri tak kurang dari 350 orang pengurus dari Cabang hingga ranting.dan tampak hadir juga dalam kesempatan tersebut Hi.Khamami.SH. Dan Hi.Sapli Bakal calon Bupati dan bakal calon Wakil Bupati yang akan di usung oleh Partai Nasdem.Ketua DPC.Partai Nasdem Mesuji Fuad Amarulloh.SE.mengatakan selain acara pemantapan Pengurus Partai Nasdem se Kabupaten Mesuji juga dilaksanakan penyerahan Surat Keputusan (SK) Rekomendasi dari DPP Partai Nasdem Pusat yang di wakili oleh Fuad Amarullah
kepada calon pasangan Bupati dan Wakil Bupati Hi.Khamami.SH dan Hi.Sapli.”Hari ini selain pemantapan pengurus Partai juga dilaksanakan penyerahan SK.rekomendasi dari DPP.Partai Nasdem kepada Hi.Khamami dan Hi.Sapli sebagai bakal calon dari Partai Nasdem”ujar Fuad Amarullah.
Selanjutnya dalam Pemantapan Pemenangan Pilkada 2017 maka seluruh pengurus partai Nasdem di Kabupaten Mesuji sudah menyatakan kesiapannya untuk memenangkan pasangan bakal calon Bupati dan bakal calon wakil Bupati Mesuji yang di usung partai Nasdem.
“Kami seluruh pengurus Partai Nasdem siap memenangkan pasangan Khamami dan Hi.Sapli di Pilkada 2017″pungkas Fuad


Friday, September 9, 2016

Pelaku Pemerkosa Guru Ngaji Di Desa Muara Tenang Ahirnya Diringkus Polisi

Ilustrasi Penangkapan penjahat oleh Personil Polres Mesuji belum lama ini. foto ist

MESUJI- Jajaran Polsek Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji  berhasil dengan sigap menangkap dan mengamankan Wd alias Aceng alias Saudi (20) pelaku pemerkosa guru ngaji di Desa Muara Tenang pada hari Rabu (7/9/2016) kemaren malam.

 Tersangka ditangkap Kamis (8/9/2016) setelah mendapat laporan dari keluarga korban.

Menurut keterangan Kpolsek Tanjung Raya, AKP.Kurmen, korban pemerkosaan ini berinisial ARD (19 th) yang beralamat di desa Muara Tenang Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Mesuji.
“Kronologis kejadian pada hari Rabu, 07 Sept 2016 sekitar jam 18.30 Wib korban keluar rumah dan sampai larut malam tak kunjung pulang, selanjutnya pada hari Kamis, 08 Sept 2016 sikitar pukul 01.30 Wib dini pagi korban pulang kerumah dengan pakaian lusuh tetapi tidak berani cerita kepada keluarga,”ujar Kapolsek.

Selanjutnya,  baru pada keesokan pagi hari tadi baru korban bercerita kepada ibunya bahwa korban diperkosa oleh pelaku (WD) alias Aceng di areal kebon sawit Desa Muara Tenang,

“Setelah kami medapat laporan dari keluarga korban, anggota polsek Tanjung Raya bertindak cepat amankan pelaku saat berada di rumah keluarga pelaku,”paparnya.

Masih dikatakan Kurmen, pelaku pemerkosaan ini si Wd alias Aceng Alias Saudi beralamat di desa Muara Tenang Timur kecamatan Tanjung Raya. Barang Bukti (BB) yang di amankan yakni seperangkat pakaian korban yang dipakai saat kejadian pemerkosaan.

"Selain itu tindakan yang telah kita ambil yakni Visum korban. Memeriksa saksi serta mencari pendamping untuk menghindari trauma korban melalui keluarga serta menggalang keluarga korban untuk tidak berbuat anarkis kepada keluarga atau rumah pelaku pemerkosaan ini,"tukas AKP.Kurmen.

Sampai berita ini diturunkan pelaku masih dalam pemeriksaan intensif dan diamankan di hotel prodeo Mapolsek Tanjung Raya

Heboh !! Bakal Calon Bupati Mesuji Ismail Ishak Disantet


kinirakyatbicara.blogspot.Com – Eskalasi politik di Kabupaten Mesuji semakin memanas. Pertarungan head to head antara kubu incumbent Khamamik-Sapli dan Ismail Ishak-Iskandar Maliki mulai memasuki pertarungan terbuka.
Bukan hanya cara penggalangan masa dan dukungan saja dilakukan, bahkan upaya berbalut mistik seperti santet untuk membunuh lawanpun dilakukan.
Hal ini benar-benar terjadi dan menimpa Bakal Calon Bupati Mesuji Ismail Ishak.
Melalui akun facebooknya Lexsi Ismail putra Ismail Ishak mengunggah foto wakil bupati Mesuji itu dalam keadaan terluka dan dalam tulisan itu, Lexsi menulis Ismail Ishak terkena serangan ilmu hitam yang belum diketahui siapa pelakunya.
Dalam foto itu, Ismail terlihat berbaring terlentang mengenakan baju batik yang sudah terbuka di bagian dada. Mata Ketua DPC PDIP Mesuji itu nampak tertutup menahan sakit. Sementara tampak dua tangan terlihat mengeluarkan sesuatu dari leher Ismail. Tangan tersebut merah karena berlumuran darah.
Pada foto tersebut Lexsi Ismail menuliskan kondisi yang sedang menimpa ayah kandungnya. Berikut petikan tulisan tersebut.
“Mau main kotor lawan politik di Mesuji ini. Ditarik tiga tali pocong dan satu jarum yang keluar dari badan Bapak. Mau nembak saya cuma kena plapon kamar hotel saja yang meledak..hehe..hehe sini kirim saya ini mau main gaib. Kumpulkan sebanyak-banyaknya paranormalmu”.
Sontak unggahan foto tersebut menuai banyak tanggapan netizen. Banyak yang kaget dan mendoakan agar Ismail Ishak selamat dan tetap sehat.
IMG-20160907-WA0005
Seperti ditulis akun Abdul Azis, “Astarfirulloh semoga azab datang kepada orang yang jahat”.
Sementara, akun Udin Duta menuliskan, “Masya Allah perbuatan siapa itu. Betul-betul bersekutu dengan setan. Serahkan saja kepada Allah siapa yang menanam dia harus panen. Mari kita doakan saja beliau semoga cepat sehat demi Mesuji,”
Ada juga netizen yang mendukung agar pihak Ismail menyerang balik santet tersebut.
“Kirim balik bang, kalau dia mau ajak adu ilmu. Kita lihat seberapa hebat dia sama dukunnya. Kita cuma minta perlindungan sama Allah saja. Tetap sabar dan tawakkal bang. Semoga lekas sembuh dan kembali berjuang untuk Mesuji, amin,” tulisnya.
Sejak 18 jam yang lalu foto diunggah sudah ada 28 komentar, 45 like dan 19 kali dibagikan. Namun hingga saat ini pihak keluarga Ismail Ishak belum bisa dikonfirmasi terkait kebenaran peristiwa tersebut. Kondisi Ismail pun belum diketahui bagaimana kondisi terakhirnya

Sumber : http://inilampung.com/heboh-bakal-calon-bupati-mesuji-ismail-ishak-disantet/

Profil dan Sejarah Pembentukan Kabupaten Mesuji-Lampung


Kabupaten Mesuji adalah salah satu kabupaten di Provinsi Lampung, Indonesia.Yang Merupakan Pecahan Dari Kabupaten Tulang Bawang. Kabupaten ini diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri, Mardiyanto, pada tanggal 29 Oktober 2008. Dasar pembentukan kabupaten ini adalah Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kabupaten Mesuji di Provinsi Lampung. Luas wilayah Kabupaten Mesuji yaitu 432,60 KM2 dengan jumlah penduduk sekitar 178.463 jiwa. Wilayahnya meliputi 7 kecamatan.
-Kecamatan Mesuji Atas,
-Kecamatan Mesuji Timur,
-Kecamatan Simpang Pematang,
-Kecamatan Tanjungraya,
-Kecamatan Way Serdang,
-Kecamatan Rawajitu Utara.
-Kecamatan Panca Jaya.

Visi
Terwujudnya masyarakat Mesuji yang beriman, cerdas dan mandiri, aman dan sejahtera melalui pembangunan berbasis ekonomi kerakyatan.

Misi
-Menegakkan supremasi hukum dan melaksanakan pemerintahan yang baik dan berkualitas.
-Meningkatkan infrastruktur dan suprastruktur yang berkualitas dan membangun.
-Membangun ekonomi di pedesaan berbasis ekonomi kerakyatan dan penerapan teknologi tepat guna.
-Memanfaatkan potensi sumberdaya alam yang berwawasan lingkungan.
-Melestarikan dan mengembangkan potensi budayadaerah seiring dengan pemantapan kehidupan beragama, sosial dan politik.
-Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
-Meningkatkan taraf pendidikan masyarakat.

Geografis

Kabupaten Mesuji secara geografis berada di daerah dataran rendah pada ketinggian 5 – 30 m dari permukaan laut. Luas wilayah kabupaten ini mencapai 2.340,15 km2 dengan batas-batas sebagai berikut:
 Sebelah Utara: Kabupaten Ogan Komering Ilir (Provinsi Sumatera Selatan)
 Sebelah Selatan: Kecamatan Rawajitu Selatan dan Kecamatan Penawar Tama (Kabupaten Tulang Bawang) serta Kecamatan Way Kenanga (Kabupaten Tulang Bawang Barat)
 Sebelah Timur: Kabupaten Ogan Komering Ilir (Provinsi Sumatera Selatan)
 Sebelah Barat: Kabupaten Ogan Komering Ilir (Provinsi Sumatera Selatan)
Iklim merupakan salah satu faktor lingkungan yang sangat berpengaruh bagi keberhasilan usaha, khususnya usaha pertanian. Wilayah Kabupaten Mesuji merupakan iklim tropis dengan musim hujan dan musim kemarau berganti sepanjang tahun. Musim kemarau di daerah ini terjadi pada bulan Juni sampai Oktober, sedangkan musim penghujan terjadi pada bulan November sampai dengan Mei. Berdasarkan data tahun 2008, suhu udara rata-rata berkisar antara 26,0 – 28,0 0C, sedangkan rata-rata curah hujan berkisar antara 175 mm.
Secara Topogrofi, wilayah Kabupaten Mesuji dapat dibagi dalam 4 unit topografi, sebagai berikut:
a. Daerah dataran yang dimanfaatkan untuk perkebunan;
b. Daerah rawa, terdapat di sepanjang Pantai Timur dengan ketinggian 0-1m yang merupakan daerah rawa yang dimanfaatkan untuk areal persawahan, meliputi Kecamatan Mesuji, Mesuji Timur dan Rawajitu Utara;
c. Daerah river basin, terbatas dua river basin yang utama yaitu river basin Mesuji dan river basin sungai-sungai kecil lainnya.
d. Daerah aluvial meliputi pantai sebelah timur yang merupakan bagian hilir (down stream), dari sungai-sungai besar yaitu Sungai Mesuji yang dapat digunakan sebagai pelabuhan.
Kemiringan lereng wilayah Kabupaten Mesuji dapat dibedakan menjadi 3 tipe wilayah, yaitu:
a. wilayah datar dengan kemiringan lereng 0 – 3 %;
b. wilayah agak landai dengan kemiringan lereng 3 – 8 %;
c. wilayah landai dengan kemiringan lereng 8 – 15 %;
Jenis tanah di wilayah Kabupaten Mesuji pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok besar, yaitu lahan kering, lahan basah dan lahan gambut. Kelompok tanah lahan kering di antaranya adalah dari ordo kanhapludults, hapludox, dan tropohumods. Kelompok tanah dengan ciri hidromorfik di antaranya adalah dari ordo drystropepts, fluvaquents, sulfaquents, quartzipsamment, dan psamaquents. Kelompok tanah gambut merupakan ordo tropohemists dan sulfihemist yang jumlahnya relatif sangat sedikit.
Bentang alam wilayah Kabupaten Mesuji dapat dibedakan ke dalam lahan basah (lowland) dan lahan kering (upland). Lahan basah selanjutnya dibagi lagi menjadi grup marin dan grup aluvial, sedangkan lahan kering menjadi grup dataran dan grup dataran tuf masam.
Lahan basah yang termasuk dalam grup marin menempati daerah sepanjang pantai, yaitu di Kecamatan Rawajitu Utara dengan lebar bervariasi, yang merupakan hasil dan proses sedimentasi marin dan perimarin (delta dan kuala). Semua endapan marin diendapkan pada lingkungan daerah bergaram atau payau. Daerah-daerah yang dekat dengan pantai dan sepanjang sungai akan dipengaruhi pasang surut. Daerah yang jauh dari laut menjadi rawa permanen dan bersifat payau.
Daerah yang termasuk grup aluvial dijumpai di sebelah barat grup marin. Grup aluvial ditandai dengan adanya pelembahan aluvial luas dan pelembahan erosif di daerah dataran. Pelembahan aluvial luas terutama membentuk rawa belakang yang luas dan selalu jenuh air. Tanggul sepanjang sungai utama sedikit lebih tinggi dari rawa belakang dan terbentuk dari bahan endapan halus.
Grup dataran dan dataran tuf masam merupakan pewakil dari bentang alam lahan kering di wilayah Kabupaten Mesuji yang memiliki ketinggian tempat berkisar antara 50 sampai 115 meter di atas muka laut.
Berdasarkan pengelompokan fisiografi, jenis tanah di Kabupaten Mesuji sangat beragam yang meliputi aluvial, dataran, marin, dan tuf masam. Jenis tanah aluvial dan dataran belum mengalami perkembangan yang disebabkan oleh adanya penambahan endapan yang terus-menerus, sedangkan pada daerah marin dan tuf masam terhambatnya perkembangan profil karena adanya erosi yang berlangsung setiap saat. Mulai dari tanah-tanah dengan tingkat perkembangan yang masih awal sampai tanah-tanah dengan perkembangan lanjut seperti berikut ini.
a. Pada daerah aluvial yang berupa dataran pantai, great group tanah yang dijumpai meliputi : troposamments, hyraquents, dan sulfaquents.

b. Pada daerah aluvial yang berupa daerah pengendapan sungai, great group tanah yang dijumpai meliputi : tropaquents, fluvaquents, dan tropofluents.

Demografi

Penduduk suatu daerah menjadi sangat krusial fungsinya bagi pemerintah daerah. Mengingat sifatnya yang sangat penting, kondisi penduduk menjadi salah satu tolak ukur pemerintah daerah dalam mengambil berbagai kebijakan strategis dalam pembangunan. Dengan data kependudukan yang benar, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan, akan memperbesar tingkat keberhasilan suatu kebijakan.
Jumlah penduduk Kabupaten Mesuji tahun 2010 berdasarkan Mesuji dalam Angka tahun 2011 berjumlah 187.407 jiwa. Terdiri dari laki-laki 98.399 dan Perempuan 89.008.
Dengan luas wilayah Kabupaten Mesuji sekitar 2.184 kilometer persegi yang didiami oleh 187.407 jiwa maka rata-rata tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Mesuji adalah sebanyak 86 jiwa per kilometer persegi. Kecamatan yang paling tinggi tingkat kepadatan penduduknya adalah Kecamatan Tanjung Raya yaitu sebanyak 143 jiwa per kilometer persegi sedangkan yang paling rendah adalah Kecamatan Mesuji Timur yaitu sebanyak 37 jiwa per kilometer persegi.
Sedangkan jika dilihat dari jumlah penduduk per kecamatan maka jumlah penduduk terbesar adalah Kecamatan Way Serdang dengan jumlah penduduk 40.928 jiwa dan jumlah penduduk terendah adalah Kecamatan Panca Jaya dengan jumlah penduduk 15.355 jiwa. Pertumbuhan penduduk per kabupaten tahun 2010 berjumlah 1,02.

Sejarah

Kabupaten Mesuji sebelum dimekarkan menjadi kabupaten adalah wilayah Kabupaten Tulang Bawang. Kabupaten Tulang Bawang dimekarkan menjadi 3 kabupaten yaitu Kabupaten Tulang Bawang, Kabupaten Tulang Bawang Barat, dan Kabupaten Mesuji. Mengingat wilayah Kabupaten Tulang Bawang saat itu sangat luas, maka pada tahun 2008 Kabupaten Mesuji mulai dibentuk melalui Undang-undang Nomor 49 tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Mesuji di Propinsi Lampung. Dan untuk menjalankan UU tersebut pada tahun 2011 Depdagri menerbitkan Permendagri No.66 Tahun 2011 untuk kabupaten ini yang berguna untuk mendukung perangkat kerja Kabupaten Mesuji tersebut.

Potensi

Sektor Pertanian dan Perkebunan

Komoditi utama pertanian di Kabupaten Mesuji terdiri dari: Padi Sawah luas lahan26.799 Ha dengan produksi 134.402 ton, Padi Ladang luas lahan 948 Ha dengan produksi 2.010 ton, Jagung luas lahan 3.722 Ha dengan produksi 15.939 ton, Ubi Kayu luas lahan 17.070 Ha dengan produksi 367.358 ton, Ubi Jalar luas lahan 74 Ha dengan produksi 1.040 ton, Kacang Kedelai luas lahan 183 Ha dengan produksi 137.15 ton, Kacang Hijau luas lahan 74 Ha dengan produksi 27.96 ton, dan Kacang Tanah luas lahan 145 Ha dengan produlsi 180.8 ton. Sementara areal lahan yang belum diusahakan 18.256 Ha. Komoditi utama perkebunan di Kabupaten Mesuji terdiri dari: Karet luas lahan 14.580 Ha dengan produksi 4.536.09 ton, Kopi luas lahan 537.72 Ha dengan produksi 45 ton, Lada luas lahan 35.18 Ha dengan produksi 1.78 ton, Kelapa Dalam luas lahan 990.82 Ha dengan produksi 347.86 ton.

Sektor Peternakan

Dengan areal lahan yang belum diusahakan maka Kabupaten Mesuji masih terbuka untuk investasi di sektor peternakan, sedangkan populasi ternak yang telah berproduksi diantaranya: Sapi 13.268 ekor, Kerbau 1.460 ekor, Kambing 18.729 ekor, Domba 61 ekor, Babi 1.580 ekor, Ayam Ras 3.000 ekor, Ayam Buras 254.415 ekor, Bebek/itik 46.311 ekor.
Dari jumlah diatas yang telah diproduksi dalam bentuk daging adalah : Sapi 181.717.73 kg, Kambing 48.240.58 kg, Babi 6.719.29 kg, Ayam Ras 71.275.30 kg, Ayam Buras 45.534.76, Bebek/Itik 1.907.51 kg. serta produksi telur dari Ayam Ras 15.400 kg, Telur Ayam Buras 19.010.414 kg Dan telur brbrk/itik 73.751 kg.

Sektor Perindutrian

Kabupaten Mesuji sebagai Kabupaten yang masih relatif baru (dibentuk akhir tahun 2008) yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Tulang Bawang. Dalam hal perindustrian masih dalam tahap pemngembangan. Industri yang telah Ada diantaranya : Industri Kulit 367, Industri Kayu 143 Industri logam/logam mulia 12, Industri anyaman 159, Industri gerabah 34, Industri makanan/minuman 142.

Wilayah Kabupaten Mesuji

  • Kecamatan Way Serdang
  • Kecamatan Simpang Pematang
  • Kecamatan Panca Jaya
  • Kecamatan Tanjung Raya
  • Kecamatan Mesuji
  • Kecamatan Mesuji Timur
  • Kecamatan Rawajitu Utara
Pada tanggal 28 September 2011, kabupaten Mesuji menggelar Pemilukada atau pesta demokrasi untuk memilih Bupati Pertama yang akan memimpin Kabupaten tersebut. Dalam pemilihan tersebut yang di fasiltasi oleh KPU setempat, pasangan H. Khamamik-Ismail Ishak terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pertama di Kabupaten Mesuji ini. Dikarenakan sesuatu dan lain hal, pelantikan yang dilakukan atas nama Menteri Dalam Negeri oleh Gubernur Lampung pada hari jumat tanggal 13 April 2012 di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Menggala, Kabupaten Tulangbawang-Lampung.



Wednesday, September 7, 2016

Tertangkapnya Tersangka Pembunuhan Kakak dan Adik di OKI

kinirakyatbicara.blogspot.com
Masih ingat kasus pembunuhan kakak–adik yakni Andi alias Aan (37), dan Biliyadi alias Bilip (35), yang tewas ditusuk dan ditembak menggunakan senjata api rakitan (senpira) di Desa Gajah Mati, Kecamatan Sungai Menang, OKI, pada Mei 2016 lalu. Satu tersangkanya diciduk unit Pidum Satreskrim Polres OKI.
Tersangkanya Santo (24), warga Desa Gajah Mati, Sungai Menang, OKI. Tersangka ditangkap aparat sekitar pukul 04.00 WIB, kemarin (24/6), di Desa Babat Supat, Muba. Penangkapan tersangka berawal dari informasi bahwa salah satu pelaku pembunuhan tinggal di Babat Supat.
Selanjutnya aparat pun melakukan penyelidikan. Saat digerebek, tersangka berusaha melawan. Aparat pun terpaksa menghadiahi betis kanan tersangka dengan timah panas. “Sejak ribut itu aku pergi ke Babat Supat. Itu tempat mertua aku,” ungkap bapak satu anak ini.
Lanjut Santo, bahwa saat kejadian, dirinya ikut menusuk korban Aan, serta menembak Ucok, anak dari Aan. Aksi pembantaian tersebut, lanjutnya, dilakukan sekitar belasan orang, yang kesemuanya masih satu keluarga.
“Kami kesal karena nak nujah bapak aku, karena masalah gaji. Jadi kami dului,” ungkapnya. Usai kejadian, sambungnya, mereka berpencar, ada yang ke Jawa maupun luar Sumsel. “Kalau aku lari ke Babat Supat tempat istri aku,” sambungnya.
Kapolres OKI AKBP Amazona Pelamonia, melalui Kanit Pidum Polres OKI Ipda Marwan SH menegaskan, aparat masih melakukan pengejaran terhadap belasan pelaku lainnya. Pihaknya berharap agar para pelaku mau menyerahkan diri. ‘’Untuk tersangka Santo masih dilakukan pemeriksaan. Tersangka terpaksa kita tembak karena berusaha melawan. Kita amankan pula sajam milik tersangka,” ungkap Marwan.
Diberitakan sebelumnya, kakak beradik, Aan (37), dan Biliyadi alias Bilip (35), warga Desa Gajah Mati, Kecamatan Sungai Menang, OKI, tewas setelah mengalami luka tusuk dan  tembak oleh pelaku pengeroyokan di Camp PT Selapan Jaya Permai (SJP), Rabu siang (11/5).
Selain kedua korban, masih ada korban lain yang juga mengalami luka tembak, namun masih bisa diselamatkan. Korban korban tersebut diketahui bernama Ucok (20), yang merupakan anak korban Aan. Dimana Ucok mengalami luka tembak dibagian Kaki namun masih bisa diselamatkan oleh warga setempat.
Pelakunya diketahui berinisial Dar bersama anak-anak dan adiknya, yang juga tercatat sebagai warga Desa Gajah Mati. Dar merupakan Mandor di PT SJP. Diduga kasus pembunuhan ini dilatarbelakangi pasal utang atau gaji yang belum dibayar

Tuesday, September 6, 2016

Oppo F1s (A1601) Selfie Expert Generasi Terbaru


Setelah seri Oppo F1 hadir dan dilanjutkan dengan Oppo F1 Plus, kini Oppo kembali merilis ponsel seri terbarunya Oppo F1s. Penyematan huruf ‘s’  ini diartikan sebagai ‘selfie expert’. Meskipun sebenarnya kemampuan kamera depan 16 megapiksel telah disematkan pada Oppo F1 Plus. 
Ponsel ini menggunakan desain premium dengan balutan body metal serta dukungan RAM 3GB dan processor Octa Core. Dengan banderol harga yang lebih murah, Oppo F1s diharapkan dapat menarik simpati penggemarnya lebih banyak dibanding pendahulunya. Berikut sedikit ulasannya.
Harga                        : Rp.3.799.000,-
Pilihan Warna             : Gold, Rose Gold
Paket Penjualan        : Handheld, Charger dan Kabel Data, Earset, Pin, Buku Petunjuk, kartu Garansi
Seperti pendahulunya, Oppo F1s didesain menjadi perangkat yang ringan, tipis, dan nyaman digenggaman. Lapisan metal anti slip dengan lekukan ergonomik membuat ponsel premium ini terlihat elegan. Ponsel unibody ini pada tampilan depan didominasi warna putih. Namun bagian belakangnya yang berwarna gold terlihat lebih berkelas. 
Tombol fisik menu (home key) di bawah layar depan tidak menonjol seperti tombol pada umumnya. Tombol ini juga berfungsi sebagai sensor sidik jari yang sangat responsif. Diselah kanannya adalah return key dan dikirinya tombol sentuh multitask key. Pada sisi bawah terdapat port audio, port charging, lubang mic dan lubang speaker. 
Tombol on/off bersebelahan dengan baki SIM Card. Baki SIM Card ini menjadi satu untuk kartu SIM 1, kartu SIM 2 dan memori eksternal. Untuk membukanya dibutuhkan pin khusus yang disertakan pada paket pembelian. Pada sisi atas hanya terdapat lubang sensor. Sedangkan tombol volume diletakkan disisi kiri. Tampak belakang dihiasi tulisan ‘Oppo’ dengan kamera serta LED flash di pojok kiri atas. 
Bila Oppo F1 Plus dilengkapi layar Full HD, Oppo F1s hanya menggunakan layar HD (1280x720 piksel) yang mampu menghadirkan tampilan mendekati ril. Namun layar ini dibekali teknologi kaca pelindung ternama, 2.5D Corning Gorilla Glass 4 sebagai pelapis. Tentunya peningkatan membawa kenyamanan dibanding pendahulunya. Layar ini juga mendukung penggunaan sarung tangan dan input sentuhan basah. 
Dengan kerapatan layar mencapai maksimal ~320 dpi pastinya layar ponsel ini akan nyaman untuk setiap penggunanya. Demikian juga di sisi responsivitas. Untuk berpindah dari satu halaman ke halaman berikutnya terasa lembut. Seperti Oppo F1 Plus, Oppo F1s juga  menggunakan teknologi Touch Access yang memudahkan untuk membuka kuci layar
Tombol ‘fingerprint’ yang disematkan, meski hanya memiliki ketebalan 0,1mm namun sensornya bekerja lebih cepat dan lebih akurat. Anda dapat membuka layar dengan ‘fingerprint’ hanya dalam waktu 0.22 detik. Dengan teknologi self-learning arithmatic, apabila semakin sering digunakan, maka semakin sensitif dan akurat. Tombol ‘fingerprint’ ini bisa diatur untuk aplikasi berbeda dengan menggunakan jari yang berbeda sehingga lima sidik jari bisa diatur dan dikustomisasi.
Dengan RAM 3GB (Oppo F1 Plus menggunakan RAM 4GB), ponsel ini menggunakan Color OS yang didasarkan pada Android 5.1 Lollipop. ColorOS 3.0 terbaru ini lebih simpel, lebih mudah dan lebih cepat. Selain itu keuntungan lain dari Color OS ini, umur baterai dibuat menjadi lebih lama. 
Satu hal yang terlihat menonjol pada OS ini adalah adanya ‘lockscreen magazine’ yang menyediakan update otomatis. Dengan fitur ini, layar ponsel lebih hidup pada posisi idle atau terkunci. Tersedia 7 pilihan tema dari tampilan layar ini yaitu my channel, travel, automobiles, sports, art, life dan world. 
Ketujuh tema ini dapat Anda pilih untuk diaktifkan. Dengan update otomatis, maka wallpaper lockscreen menjadi sangat variatif. 

Color OS ini juga menyediakan fitur quiet time, manage notification and status bar dan display and brighness dengan eye protection display. Anda juga dapat merubah jenis font atau ukuran font.

Bila dibandingkan dengan Oppo F1 Plus, Oppo F1s mengalami pengurangan dari sisi besaran RAM dan storage internal. Hal ini terasa wajar mengingat penurunan banderol harga yang ditetapkan. Anda masih dapat menambah kartu microSD yang mendukung hingga 128GB untuk menyimpan movie atau file lainnya.
Untuk asupan daya, ponsel ini sedikit lebih besar dibanding Oppo F1 Plus yaitu 3.075 mAh. Kurang jelas apakah produk ini masih menyertakan ‘VOOC Flash Charge’ namun saat melakukan charging prosesnya cepat. 
Untuk perhitungan benchmark digunakan aplikasi Antutu Benchmark, Quadrant Standart dan Geekbench 3. Menggunakan Antutu Benchmark v6.0.1 didapat nilai 43.112. Menggunakan Quadrant standard didapat angka 21.177. Sedangkan menggunakan Geekbench 3 didapat angka untuk single-core 704 dan multi-core 2974.
Untuk urusan multimedia, ponsel ini menyediakan audio dan video player bawaan yang lumayan menarik. Dari sisi tampilan, audio player terlihat sederhana namun menyediakan fitur scan local soings. Tidak terlihat pengaturan audio khusus namun dengan menggunakan earset yang disertakan pada paket pembelian, kualitas suaranya tidak mengecewakan. Demikian juga halnya video player. 
Tampilan video player terlihat sederhana namun mendukung banyak sekali format video. Artinya video player bawaan sudah cukup untuk memainkan banyak jenis format video Anda. Tidak seperti Oppo F1 Plus, Oppo F1s menyertakan RadioFM meskipun tanpa kemampuan perekaman. Ponsel ini juga tidak menyertakan semacam aplikasi AudioWizard meskipun hasil suara dari earset tidak mengecewakan. 

Sebagai ponsel ‘Selfie Expert’, tentunya Oppo menyertakan kamera yang tidak biasa. Besaran pixel untuk kamera depan lebih besar dari kamera belakang. Dimana kamera belakang 13 megapiksel (4160x3120) plus LED Flash pastinya cukup menjanjikan. Kamera belakang 13 MP ini memiliki sensor 1/3.06-inci untuk memaksimalkan sensitifitas cahaya dan mampu menghasilkan performa foto malam yang bagus.
Sedangkan kamera depan hadir dengan resolusi 16 megapiksel (4608x3456). Oppo mengandalkan fitur Beautify 4.0 untuk menampilkan sisi terbaik buat selfie. Beautify 4.0 memudahkan pengguna untuk mengabadikan tampilan terbaik Anda dengan mengurangi cacat yang ditingkatkan untuk memastikan kecantikan dan selfie yang terlihat natural. 
Selain itu, terdapat Selfie Panorama dengan beragam plug-in yang bisa ditambah dan filter-filter yang dapat meningkatkan kreatifitas. Juga tersedia fitur water-mark baru yang memudahkan Anda untuk mencetak foto dengan waktu, tanggal, suhu dan banyak hal lain lagi.

Monday, September 5, 2016

Warga Gajah Mati dan Desa Kayuara Bentrok, 3 Orang Tewas


Informasinya, bentrokan yang terjadi, Sabtu (3/9) sekitar pukul 10.00 WIB menewaskan 3 orang yakni 2 warga Desa Gajah Mati dan 1 warga Rantau Sialang yang bermukim di Kayuara Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Muba.

Korban tewas dua diantaranya diketahui kakak beradik dari Desa Gajah Mati yakni Tarmizi dan Iwan bin Semar. Sementara untuk 1 korban lainya bernama Taqim.

Dihubungi RMOLSumsel, Camat Sungai Keruh, Yusfarizal mengatakan, kejadian tersebut diduga motifnya terkait sengketa lahan plasma.

"Kami masih berkoordinasi dengan kepolisian, bentrok ini semua sudah ditangani langsung Polsek Sungai Keruh. Nanti saya informasikan lagi yang jelas bentrok ini ada korban jiwa. Saya sudah turunkan pegawai kita yang saat ini masih di lapangan," jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan pihak kepolisian masih melakukan olah TKP di tempat kejadian perkara dan belum ada keterangan lebih lanjut dari kejadian ini. Sementara korban telah dibawa ke RSUD Sekayu untuk dilakukan visum

Sponsor